Modal Usaha Pecel Lele Yang Harus Anda Ketahui- Belakangan ini semakin banyak orang yang tertarik untuk menjadi pengusaha karena sudah bosan menjadi karyawan. Beberapa jenis usaha yang dipilih dibidang kuliner. Bisnis kuliner dipilih karena bisa mendatangkan keuntungan besar dengan modal awal yang kecil.
Padahal, seorang pelaku usaha kuliner bisa mengembalikan investasinya hanya beberapa bulan setelah memulainya. Salah satu bisnis kuliner yang sering dijumpai adalah bisnis pecel lele. Nah, kali saya akan membahas Modal Usaha Pecel Lele 2023.
Mengapa Bisnis Pecel Lele?
Pecel lele menjadi salah satu makanan favorit sebagian masyarakat Indonesia yang menjalankan usaha pecel lele adalah pilihan yang tepat. Sajian nasi hangat dengan ikan lele goreng akan sangat cocok dengan sambal yang disajikan dengan lalapan.
Ada beberapa alasan mengapa bisnis pecel lele layak untuk dicoba. Pertama, bahan untuk membuatnya tidak sulit. Kemudian, proses pembuatannya juga relatif mudah dan cepat. Alasan ini menjadi faktor mengapa banyak orang yang memilih pecel lele untuk mereka santap ketika lapar.
Modal Awal
Modal awal yang perlu dikeluarkan untuk memulai usaha pecel lele ini biayanya sekitar Rp. 6.400.000 jumlahnya bisa lebih kecil jika anda memulai bisnis pecel lele dari rumah karena peralatan pendukung untuk membuat pecel lele sudah tersedia, dan anda hanya perlu menyiapkan modal untuk bahan baku.
| Gerobak | Rp 2.000.000 |
| Spanduk ( 2 ) | Rp 100.000 |
| Terpal | Rp 500.000 |
| Etalase Kecil | Rp 250.000 |
| Meja Lipat (2) | Rp 750.000 |
| Kursi Plastik ( 10 ) | Rp 250.000 |
| Kompor | Rp 300.000 |
| Peralatan Makan | Rp 250.000 |
| Peralatan masak | Rp 500.000 |
| Perlengkapan tambahan | Rp 1.500.000 |
| Total Modal Awal | Rp 6.400.000 |
Rincian Modal Bahan Baku
Beras 5ltr : Rp.50.000, 5 kg ayam ( 20 potong ) : Rp.150.000, 1kg lele ( 8 ekor ) : Rp. 30.000, Tahu dan tempe 3 : Rp.20.000, Ati ampela 1 kg : Rp. 20.000, Minyak Goreng 1 liter : Rp 25.000, Gula, teh, es batu dan lain-lain biasanya sekitar: Rp.20.000 merupakan bahan baku minuman yang harus anda sediakan.
Air Mineral : Rp 5.000, Lalapan : Rp20.000, Bahan sambal pecel : Rp. 40.000,Gas 3kg : Rp25.000. Total modal bahan baku: Rp.355.000 Jika dihitung dalam jangka waktu 1 bulan (30 hari) maka totalnya adalah Rp. 10.650.000
Biaya operasional bulanan
Dalam kegiatan operasional, selain kelengkapan bahan baku, biaya seperti sewa lokasi usaha, listrik, retribusi, gaji karyawan merupakan biaya rutin bulanan yang harus dikeluarkan, berikut rincian biaya operasional bulanan yang dibutuhkan:
Biaya sewa lokasi usaha: Rp 500.000, Retribusi : Rp 100.000, Listrik : Rp.50.000, Gaji 1 orang karyawan : Rp1.500.000, Total biaya operasional : Rp.2.150.000. Nilai ini merupakan perhitungan sederhana, akan lebih murah jika Anda memiliki tempat usaha sendiri dan mengelola usaha pecel lele secara mandiri.
Estimasi Modal dan Keuntungan
Setelah menghitung besaran modal dari peralatan usaha, bahan baku harian dan biaya operasional bulanan usaha pecel lele, berikut ini adalah contoh perhitungan keuntungan yang akan anda dapatkan dari menjalankan usaha pecel lele.
Total penjualan dalam satu hari
20 porsi ayam x Rp17.000 = Rp340.000, 8 porsi ikan lele x Rp.15.000 = Rp.120.000, 15 tusuk sate hati ampela x Rp. 5.000 = Rp. 75.000, 20 Es teh x Rp3.000 = Rp60.000, Tahu tempe 30 biji x Rp 1.000 = Rp 30.000. Total penjualan : Rp 625.000 Jika dihitung operasi selama 30 hari, totalnya adalah Rp.18.750.000.
Untuk menghitung potensi keuntungan usaha pecel lele dapat dirumuskan sebagai berikut: omset bulanan – Total bahan baku + biaya operasi : Rp.18.750.000 – ( Rp 10.650.000 + Rp 2.150.000 ) = Rp 5.950.000. Jadi Nilai potensi keuntungan yang bisa Anda dapatkan adalah Rp 5.950.000.
Tips Memulai Bisnis Pecel Lele
Perhatikan lokasinya
Sebaiknya kita memilih lokasi yang tepat dulu karena Lokasi merupakan aspek yang berpengaruh pada usaha pecel lele yang dijalankan. Namun, Sebelum memilih lokasi, Anda bisa melakukan sedikit riset. Caranya adalah dengan mengamati bagaimana suasana di lokasi potensial tempat Anda mendirikan bisnis, apakah potensial atau tidak.
Umumnya pecel lele dijajakan di pinggir jalan raya yang banyak dilalui orang dan kendaraan. Membuka usaha pecel lele secara massal juga membuka potensi keuntungan yang sangat besar.
Selain di pinggir jalan raya, ada beberapa tempat lain yang bisa Anda coba, misalnya di sekitar kantor, sekolah, atau kampus. Adanya aktivitas di area tersebut memungkinkan banyak pelanggan untuk datang ke toko atau warung Anda. Pilihan lain untuk lokasi usaha pecel lele adalah perumahan.
Meski tidak dekat dengan perkantoran atau jalan raya, kawasan hunian merupakan kawasan dengan banyak penduduk tetap yang bisa Anda jadikan sebagai calon pelanggan.
Namun, Anda tetap perlu memperhatikan beberapa hal. Salah satunya adalah memastikan pemukiman tersebut memiliki kesibukan yang hidup, bukan pemukiman individu.
Saat yang tepat untuk menjual
Anda bisa memanfaatkan waktu ini untuk menjalankan bisnis pecel lele. Meski begitu, tidak ada salahnya berjualan di pagi atau sore hari. Sebagian orang enggan untuk memasak makan malam itulah sebabnya mengapa banyak warung pecel lele buka pada malam hari.
Mereka lebih suka membeli makanan di luar daripada memasaknya sendiri. Salah satu tempat favorit mereka adalah warung pecel lele.
Perhatikan menunya
Memilih menjalankan usaha pecel lele berarti harus siap bersaing dengan warung sejenis. Dengan demikian, Anda harus melakukan sesuatu untuk menjaga kelangsungan bisnis Anda. Salah satu yang bisa dilakukan adalah mempelajari kompetitor.
Tak ada salahnya jika Anda membuat variasi menu utama yang berbeda dari warung pecel lele kebanyakan. Inovasi dalam bisnis kuliner sangat dibutuhkan, mengingat saat ini tidak sedikit yang mulai tertarik untuk menekuni lini bisnis ini. Semakin banyak invoasi, semakin besar potensi sukses yang akan Anda dapatkan.
Tidak hanya menyajikan menu lele, Anda juga bisa menyediakan banyak pilihan makanan seperti seafood, ikan bakar, dan sup hangat. Dengan banyaknya pilihan menu, bukan tidak mungkin pelanggan akan setia dengan bisnis pecel lele Anda.
Menu yang bervariasi akan membuat pelanggan tidak bosan. Hal ini berbeda dengan warung pecel lele yang hanya menyediakan satu menu atau itu saja. Jadi, mulailah memikirkan menu yang akan Anda sajikan di usaha pecel lele.
Rasa dan Harga
Pecel lele memiliki lauk utama berupa lalapan dengan ikan lele goreng. Kualitas lele dan lalapan secara tidak langsung mempengaruhi keberlangsungan usaha Anda Karena dalam memilih ikan lele dan sayuran untuk lalapan, yang perlu Anda perhatikan Kualitas lele dan lalapan.
Sebaiknya perhatikan Jika makanan yang Anda sajikan jika pelanggan sudah tidak menyukai makanan anda, bukan tidak mungkin mereka akan mencoret dari daftar tempat makan favoritnya. Rasa dan tempat adalah faktor penentu keberhasilan sebuah usaha kuliner yang memiliki banyak pelanggan setia.
Kebersihan tempat
Dalam mematok harga miring di bisnis kuliner anda sangat penting, namun selain harga menjaga kebersihan juga diperlukan agar bisa membuat warung Anda ramai.
Karena sebagian orang sangat perhatian dengan masalah kebersihan. Bukan tidak mungkin mereka memutuskan tidak akan kembali ke tempat Anda, Jika anda mengabaikan kebersihan pada warung pecel lele.
Resiko Usaha Pecel Lele
Setiap usaha pasti memiliki resiko, untuk pecel lele sendiri resikonya adalah cuaca hujan yang mengakibatkan orang tidak mau keluar rumah untuk membeli makanan ini dan memilih untuk memasak sendiri.
Jika tidak habis maka anda harus siap – siap membuang bahan jualan anda karena nasi dan sambel hanya bertahan semalam saja. Berbeda dengan menu ayam dan lele yang masih bisa anda masukkan freezer dan anda jual esok hari lagi.
Demikian penjelasan tentang Modal Usaha Pecel Lele 2023 yang harus anda ketahui semoga bermanfaat, terimakasih.
